INTERNASIONAL, Lokacita: Negara Kesatuan Republik Ukraina kembali menyerang jantung kota Rusia di Moskow, dengan mengirim puluhan serangan drone.
Dalam serangan tersebut, unit pertahanan udara Rusia berhasil menghancurkan setidaknya tujuh drone.
Kemudiann 59 drone lainnya yang ditembak jatuh di wilayah Bryansk, dekat perbatasan dengan Ukraina.
“Menurut informasi awal, tidak ada kerusakan atau korban di lokasi jatuhnya puing-puing,” ungkap Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, Selasa (10/09/2024).
Drone-drone tersebut dihancurkan di distrik Lyubertsy dan Ramenskoye di wilayah Moskow. Serta di distrik kota Podolsk, yang terletak sekitar 38 km di selatan Kremlin.
Sementara itu, saluran Telegram SHOT dan Baza, yang dekat dengan layanan keamanan Rusia, melaporkan bahwa penerbangan di bandara Vnukovo dan Domodedovo di Moskow sempat ditangguhkan selama serangan drone berlangsung.
Gubernur wilayah Bryansk, Alexander Bogomaz, menyatakan bahwa unit pertahanan udara berhasil menghancurkan 59 drone yang terbang di atas wilayahnya semalam, tanpa kerusakan atau korban.
Di wilayah Lipetsk, yang berjarak beberapa ratus kilometer di selatan Moskow, beberapa drone juga ditembak jatuh, menurut gubernur Igor Artamonov. Ia juga melaporkan bahwa tidak ada korban luka atau kerusakan serius.
Pejabat Rusia sering kali tidak mengungkapkan sepenuhnya dampak serangan dari Ukraina.
Laporan ini belum dapat diverifikasi secara independen, dan Ukraina belum memberikan komentar resmi.
Kyiv sebelumnya mengatakan bahwa serangan terhadap infrastruktur militer, transportasi, dan energi Rusia adalah balasan atas serangan Rusia terhadap wilayah Ukraina sejak invasi dimulai pada tahun 2022.