Olahraga, Lokacita: Arema FC Vs Madura United, akan segera berlaga di dalam penutupan putaran pertama di BRI Liga 1 pada Sabtu, 28 Oktober 2023. Keduanya akan beralag di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Dengan posisi Arem FC yang masih di zona degradasi, club ini mencoba mempersiapkan diri lebih dari biasanya. Mengingat Madura United saat ini berada pada posisi kedua klasemen sementara. Seperti apakah yang dipersiapkan oleh Arema FC jelang laganya melawan Madura United?
3 Persiapan Singo Edan jelang Laga Arem FC Vs Madura United
Fernando Valente, pelatih dari club dengan julukan Singo Edan ini mulai mempersiapkan club tersebut dengan matang. Meski mustahil mengejar ketertinggalan posisi dengan Madura United, Singo Edan tidak mau menyerah sebelum berlaga. Persiapan yang dilakukan oleh Arema FC diantaranya adalah :
1. Mengembalikan Ketajaman dari Gustavo Almeida
Dalam dua pertandingan terakhir, Arema tidak berhasil mencetak gol, yaitu saat melawan Borneo FC dan PSM Makassar.
Gustavo Almeida, yang menjadi top skorer Liga 1 dengan 11 gol, juga mengalami kesulitan. Ini menjadi tugas yang harus dipecahkan oleh tim pelatih Arema.
Mereka perlu mencari cara untuk mengembalikan ketajaman Gustavo, mungkin dengan memberikan instruksi kepada pemain lain untuk memberikan lebih banyak umpan kepadanya.
Sejauh ini, Gustavo belum mendapatkan banyak peluang yang bagus, seperti yang diakui oleh sang pelatih. Pemain Arema sering mengalami kesulitan saat menghadapi pertahanan lawan.
2. Memulihkan Kepercayaan Diri Pemain
Para pemain Arema sedang mengalami kurangnya rasa percaya diri saat ini karena baru saja mengalami dua kekalahan berturut-turut dari Borneo FC dan PSM Makassar.
Kekalahan ini merupakan yang pertama kali dialami oleh pelatih Fernando Valente. Jika dilihat dari klasemen, terdapat perbedaan kasta antara Arema dan Madura United, di mana Madura United berada di papan atas sementara Arema masih berjuang untuk keluar dari zona papan bawah.
Oleh karena itu, pelatih berusaha membangkitkan kepercayaan diri para pemain. Dia yakin bahwa semangat juang anak buahnya akan kembali saat menghadapi Madura United.
3. Dukungan Penuh dari Aremania
Selama menjadi tim tamu, Arema menghadapi keterbatasan dukungan dari para Aremania. Saat bertanding di Bali, hanya sekitar 300 Aremania yang hadir memberikan dukungan langsung.
Selain karena jarak yang jauh antara Bali dan Malang, sebagian besar Aremania memilih untuk tidak memberikan dukungan langsung setelah Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Meskipun demikian, pelatih Arema, Fernando Valente, tetap berharap agar ada dukungan yang terasa dari para pendukung di stadion. Menurutnya, hal itu dapat menjadi pendorong semangat bagi para pemain.
Seperti apakah nanti permainan yang akan dilakukan Arema FC selama laga Arema FC Vs Madura United? Akankah laga tersebut mampu direbut oleh Singo Edan?