Minggu, Desember 15, 2024
spot_img

Negara yang Gemar Pakai Pemain Naturalisasi hingga Rutin Lolos Piala Dunia

Olahraga, Lokacita: Tahukah Anda, ternyata tujuh negara yang gemar menggunakan pemain naturalisasi di kualifikasi Piala Dunia? Hal ini tentu saja tidak dilarang dalam sepak bola.

Belakangan ini isu kewarganegaraan menjadi topik perbincangan penting di Indonesia. Sebab, mengubah kewarganegaraan pemain dianggap sebagai jalan pintas menuju prestasi.

Jadi benarkah? Faktanya, tujuh negara lebih memilih menggunakan pemain naturalisasi. Negara mana sajakah itu?

1. Spanyol

Sejauh ini, sudah ada empat pemain naturalisasi yang didaftarkan di Spanyol sejak Marcos Senna menjadi starter pada 2008. Skuad La Furia Roja saat ini sendiri sudah memiliki nama Robin Le Normand dan Aymeric Laporte.

Membaca namanya, kedua pemain tersebut memiliki darah Prancis. Namun keduanya ingin dinaturalisasi menjadi warga negara Spanyol. Pemain naturalisasi lainnya adalah Diego Costa.

2. Italia

Timnas Italia sangat menggemari istilah Oriundi yang kurang lebih berarti “orang asing”. Salah satu yang cukup terkenal adalah tim Piala Dunia 2006 Mauro Camoranesi. Mantan pemain Juventus itu merupakan pemain asal Argentina.

Selain Camo, ada juga Carvalho Amauri dan Jorginho juga terlibat. Keduanya lahir di Brazil, namun kemudian berganti kewarganegaraan menjadi Italia.

3. Jerman

Jerman juga tidak lepas dari pemain naturalisasi. Namun, mereka harus disebut pemain warisan. Misalnya Lukas Podolski dan Miroslav Klose.

Keduanya lahir dan besar di Polandia dan orang tua mereka berasal dari negara yang sama. Namun mengingat Jerman bisa mengambil kewarganegaraan ganda, Podolski dan Klose bisa memperkuat Der Panzer.

4. Senegal

Negara-negara Afrika sering menggunakan pemain naturalisasi. Pasalnya, keturunan benua gelap tersebar di seluruh Eropa.

Senegal merupakan negara yang kerap menggunakan pemain naturalisasi. Para pemain tersebut sebagian besar merupakan keturunan imigran dan tidak mendapat tempat di timnas negara kelahirannya.

5. Nigeria

Seperti Senegal, Nigeria juga menerapkan hal serupa. Beberapa pemain Eagles, seperti Victor Moses, lahir dan besar di negara lain bahkan bermain di level junior.

Tentu saja bisa karena memenuhi persyaratan kewarganegaraan yang diizinkan FIFA. Buktinya Nigeria menjadi salah satu negara peserta Piala Dunia.

6. Turki

Beberapa pemain tim Turki merupakan keturunan imigran yang lahir di beberapa negara Eropa, seperti Jerman. Hakan Calhanoglu adalah contoh terbaik.

Negara yang terletak di perbatasan Asia dan Eropa ini sudah berkali-kali tampil di Piala Dunia. Memiliki pemain naturalisasi dan legacy sangat bermanfaat bagi Türkiye.

7. Maroko

Dalam hal naturalisasi kewarganegaraan dan keturunan, Maroko adalah juaranya. Hampir setengah dari skuad Piala Dunia 2022 mereka adalah pemain kelahiran asing.

Achraf Hakimi dan Sofyan Amrabat adalah dua contoh pemain naturalisasi atau keturunan.

Hakimi lahir dan besar di Spanyol, sedangkan Amrabat tinggal di Belanda sejak kecil hingga dewasa. Inilah tujuh negara yang lebih memilih menggunakan pemain naturalisasi dan rutin lolos ke Piala Dunia.

Bagikan

Komentar

Artikel Terkait
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -
Google search engine
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -
Google search engine
- Advertisment -
Google search engine

Terbaru