Ragam, Lokacita: Jangan salah sangka! Dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Ni Luh Putu Pitawati, Sp.KK menyebutkan ada beberapa perbedaan cacar monyet dan cacar air. Walaupun memiliki gejala yang hampir sama, tentunya kedua penyakit ini memiliki perbedaan.
Menurut dr. Putu, ada beberapa perbedaan yang mendasar antara monkeypox dan cacar air. Perbedaan tersebut bisa dilihat dari gejala ruam, demam, fase munculnya ruam, perkembangan ruam, penyebarannya, dan gejala-gejala lainnya.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa perbedaan cacar monyet dan cacar air:
1. Gejala Demam
Gejala cacar monyet akan berlangsung selama 1-5 hari sebeluam munculnya ruam. Sedangkan cacar air gejala demam akan muncul sebelum ruam. Selain itu, penderita monkeypox juga cenderung mengalami demam dengan suhu yang lebih rendah, yakni 38 derajat celcius selama 1-3 hari.
Sedangkan penderita cacar air akan mengalami demam tinggi dengan suhu mencapai 39-40 derajat celcius dengan jangka waktu 1-2 hari.
2. Gejala Ruam
Untuk cacar monyet, ruam berisi cairan atau nanah yang umumnya muncul di wajah kemudian menyebar ke bagian lain, termasuk kaki dan telapak tangan. Sedangkan ruam cacar air akan gatal dan kulit terlihat seperti melepuh. Ruam cacar air akan muncul di punggung, dada, wajah, dan seluruh tubuh, kecuali telapak tangan.
3. Perkembangan Ruam
Pada penderita monkeypox perkembangan ruam cenderung lebih lamban, bahkan bisa terjadi 3-4 minggu lamanya. Berbeda dengaan perkembangan ruam cacar air yang biasanya terjadi hanya dalam hitungan hari.
4. Gejala Khas
Penderita cacar monyet memiliki gejala khas seperti kelenjar getah bening membengkak. Sedangkan pada cacar air hanya memiliki gejala gatal-gatal di sekitar tempat muncul ruam.
5. Lama Penyakit
Penderita monkeypox akan sembuh sekitar 2-4 minggu setelah mendapatkan perawatan intensif. Sedangkan penderita cacar air cenderung lebih singkat, yakni hanya 4-7 hari, dan pada beberapa kasus penderita cacar air juga bisa berlangsusng selama 5 minggu.
Setelah mengenali perbedaan cacar monyet dan cacar air, kini Anda tak akan salah kaprah lagi mengenai kedua penyakit ini. Semoga bermanfaat!
