DAERAH, Lokacita: Beberapa perusahaan Pasar Modal Indonesia menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk bantuan UMKM di Kabupaten Kuningan.
Perusahaan tersebut diantaranya, PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Penyaluran CSR kali ini dalam rangka 47 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia Jum’at, (04/10/2024).
Bantuan yang diberikan berupa renovasi fasilitas pendidikan dan dukungan untuk sarana dan prasarana sanitasi UMKM di Kabupaten Kuningan.
Secara simbolis bantuan CSR disampaikan oleh Direktur Pengembangan Infrastruktur dan Manajemen Informasi KSEI Dharma Setyadi selaku Ketua HUT ke-47 pasar modal Indonesia.
“Pemberian CSR ini merupakan bagian dari upaya SRO bersama dengan OJK untuk memberikan bantuan kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian pasar modal Indonesia. SRO akan terus berupaya untuk mengalokasikan dana CSR pasar modal untuk kegiatan yang tepat sasaran,” kata Dharma Setyadi, Sabtu (05/10/2024).
Dharma juga mengungkapkan SRO dengan dukungan OJK, akan menyelenggarakan kegiatan CSR secara berkesinambungan.
Hal ini sesuai dengan tema HUT ke-47 yaitu ‘Terpercaya, Inklusif, Menuju Indonesia Emas’, yang mengusung semangat peningkatan kualitas pengembangan infrastruktur, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan yang menjadi fokus kegiatan pada tahun 2024.
Adapun Pj. Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat menyampaikan bahwa ia turut menyambut baik pelaksanaan kegiatan CSR HUT ke-47 pasar modal Indonesia untuk Kabupaten Kuningan.
“Pada tahun ini, pemerintah Kabupaten Kuningan memiliki agenda untuk merelokasi sekitar 500 PKL (Pedagang Kaki Lima) ke tiga kawasan yang nantinya akan menjadi tujuan wisata kuliner dan diharapkan dapat memperluas implementasi transaksi digital,” ungkapnya.
“Bantuan ini sangat penting untuk mendukung upaya kami mengembangkan kawasan tersebut, terutama untuk pembangunan sanitasi,” pungkas.
