Ragam, Lokacita: Beberapa waktu belakangan ini sosial media tengah dihebohkan dengan seorang bayi laki-laki yang diduga hamil. Fenomena ini fetus in fetu ini terjadi pada seorang bayi berusia lima bulan yang tiba-tiba mengalami pembesaran perut.
Awal mulanya, pada saat pemeriksaan pertama bayi tersebut diduga mengalami tumor. Tapi lama-kelamaan kondisi perut bayi semakin membesar, sehingga timbul dugaan kuat bahwa ia mengalami fetus in fetu.
Apa itu fetus in fetu? adalah sebuah penyakit medis langka yang ditandai dengan terbentuknya massa jaringan yang miirp seperti janin dalam tubuh kembarannya. Penyakit kelainan ini ditandai dengan munculnya benjolan pada perut yang membuat si penderita mengalami sulit makan, kesakitan, hingga timbul masalah lain.
Fetus in fetu juga bisa dikatakan sebagai kehidupan janin di dalam janin. Yang di mana bayi kembar yang belum lahir bisa hidup dengan bantuan suplai darah dari inang kembarannya. Dan saat ini, tercatat semua kasus fetus in fetu mengalami cacat kritis, mulai dari paru-paru, saluran pencernaan, otak tak berfungsi, dan lainnya.
Untuk penyebabnya sendiri saat ini belum bisa diketahui secara pasti. Tetapi kondisi ini terjadi karena perkembangan embrio dalam keadaan abnormal dalam kehamilam kembar monokorionik diamniotic. Ini adalah sebuah kondisi di mana bayi kembar berada dalam satu plasenta yang sama, tetapi tidak mengalami pembelahan. Tetapi dalam kantung ketuban yang berbeda.
Walaupun begitu, fetus in fetu bisa saja terjadi karena ibu hamil kekurangan asam folat, sehingga janin terpapar radiasi saat masa kehamilan.
Bagi orang awam, mereka akan menganggap kasus ini sebagai kasus ‘bayi hamil’, padahal dalam dunia medis kondisi ini adalah sebuah tumor yang menyebabkan bagian perut bayi membesar. Jika sudah seperti ini, maka dokter hanya akan menyarankan tindakan bedah untuk mengangkat organ janin yang menempel tersebut.
Hingga saat ini, penelitian mengungkap jika kasus penyakit fetus in fetu sangat jarang terjadi, bahkan langka. Bahkan tercatat hanya ada 20 kasus yang terpublikasi di dunia.