Jumat, November 14, 2025
spot_img

Tev Aviv Rusak Berat, Usai di Bombardir Hizbullah Pakai 340 Rudal

INTERNASIONAL, Lokacita: Sejumlah bangunan di wilayah sekitar ibu kota Tel Aviv rusak parah setelah milisi Hizbullah menembakkan ratusan rudal dan drone ke Israel.

Al Jazeera melaporkan gambar dari Petah Tikva menunjukkan sejumlah mobil rusak dan terbakar dan sebuah rumah rusak akibat terkena pecahan peluru. Beberapa rumah juga tampak rusak di dekat Rinatya.

Dalam laporan terpisah, radio tentara Israel menyatakan 340 rudal telah ditembakkan Hizbullah dari Lebanon ke Negeri Zionis.

Hujanan rudal dan drone itu pun melukai setidaknya 11 orang, termasuk seorang pria yang kini dalam kondisi serius.

Dalam keterangannya, Hizbullah menyatakan bahwa pihaknya melancarkan serangan yang menargetkan pangkalan angkatan laut Ashdod di Israel selatan. Mereka juga menyasar situs-situs militer lain di kawasan Tel Aviv.

Serangan Hizbullah ini diluncurkan setelah Israel menewaskan sedikitnya 29 orang dan melukai 66 orang dalam serangan di pusat kota Beirut sehari sebelumnya.

Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengutuk keras serangan tersebut. Sebab, serangan itu dilancarkan saat otoritas Lebanon berupaya mendorong gencatan senjata bagi Israel dan Hizbullah.

Menurut Mikati, serangan itu merupakan “pesan langsung dan berdarah yang menolak semua upaya dan kontak yang sedang berlangsung (guna mengakhiri perang).”

“(Israel) sekali lagi menolak terang-terangan solusi yang sedang dibahas,” demikian keterangan kantor PM Mikati, seperti dikutip Al Jazeera.

Angkatan Bersenjata Lebanon juga mengeluarkan pernyataan setelah satu personelnya tewas dan belasan lainnya luka-luka buntut serangan Israel.

“Satu prajurit tewas dan 18 lainnya terluka, dengan beberapa di antaranya mengalami luka parah, imbas serangan Israel yang menargetkan pusat militer Lebanon di al-Amriyeh,” demikian keterangan militer Lebanon.

Militer Israel sudah merespons pernyataan Angkatan Bersenjata Lebanon dan meminta maaf atas insiden tersebut.

“Insiden itu terjadi di daerah di mana pertempuran sedang berlangsung melawan Hizbullah. (Militer) menyesali insiden itu dan mengklarifikasi bahwa prajurit kami bertempur dengan menargetkan Hizbullah dan bukan melawan Angkatan Darat Lebanon,” demikian keterangan militer Israel.

Bagikan

Komentar

Artikel Terkait
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -
Google search engine
- Advertisment -
Google search engine

Terbaru